Cardano sudah lama menjadi bagian dari dunia crypto dan membangun reputasi sebagai proyek yang berjalan dengan cara “slow and steady.” Ia membangun namanya lewat riset, keamanan, dan upgrade yang hati-hati.
Pendekatan itu membantu ADA naik ke jajaran top tier cryptocurrency, tetapi pasar tidak selalu menghargai kesabaran. Dalam bull run, trader menginginkan kecepatan, sensasi, dan coin yang bisa bergerak cepat. Itulah mengapa sebagian orang mulai bertanya apakah Cardano masih bisa memberikan return besar yang dulu pernah dijanjikan, atau justru proyek yang lebih kecil dan lapar seperti Zebec Network (ZBC) dan Layer Brett (LBRETT) adalah pilihan yang lebih baik untuk 2025.
Cardano: Andal tapi mulai melambat
Cardano diluncurkan pada 2017 dengan ambisi besar: membangun blockchain yang bisa skalabel, tetap aman, dan bertahan selama beberapa dekade.
Selama bertahun-tahun, Cardano menghadirkan smart contracts, memperluas ekosistem dApp, dan menarik komunitas kuat yang terus percaya pada visinya. Gaya metodis dan peer-reviewed ADA membedakannya dari proyek yang lebih “flashy,” dan reputasi atas keandalannya masih menjadi salah satu kekuatan terbesarnya.
Tantangannya adalah pasar bergerak cepat. Chain lain lebih gesit dalam meluncurkan fitur baru, dan ketika hype mendominasi, gaya pengembangan ADA yang hati-hati bisa terasa tertinggal.
Coin ini masih berada di jajaran teratas berdasarkan market cap, jadi jelas jauh dari kata tidak relevan, tetapi dengan ukurannya saat ini, lonjakan 10x tampaknya sulit dicapai. Untuk pertumbuhan stabil dan keamanan, Cardano tetap menarik, tetapi bagi trader yang mengejar return besar, Cardano mungkin bukan lagi pilihan utama.
Zebec Network: Streaming payments secara real time
Jika Cardano mewakili kehati-hatian, Zebec Network mewakili inovasi. Idenya sederhana tapi kuat: continuous payments. Alih-alih gaji datang sekali atau dua kali sebulan, bayangkan uang mengalir ke pekerja setiap detik mereka bekerja. Investor bisa melakukan streaming capital ke dalam DeFi pools secara real time, dan bisnis bisa mengelola arus kas dengan lebih fleksibel.
Hanya sedikit blockchain yang mencoba hal ini dalam skala besar, itulah yang membuat Zebec menonjol. Proyek ini masih berstatus small-cap, tapi itu juga berarti punya potensi pertumbuhan besar. Analis melihat pantulan dari masa-masa awal Solana, sebuah ide ambisius yang bisa meledak begitu adopsinya meluas. Dengan menargetkan niche yang praktis dan mudah dipahami, Zebec menempatkan dirinya lebih dari sekadar token spekulatif. Bagi investor awal, ini bisa menjadi salah satu temuan langka yang mampu mengubah ratusan dolar menjadi jauh lebih besar.
Layer Brett: Budaya Meme dengan Utilitas
Layer Brett (LBRETT) hadir dari sudut yang benar-benar berbeda. Alih-alih fokus pada sistem payroll atau riset akademis, proyek ini memanfaatkan budaya meme tapi dengan dukungan teknologi nyata. Dibangun langsung di Ethereum Layer 2, ia menawarkan transaksi yang lebih murah dan lebih cepat serta menghindari bottleneck yang sering memperlambat token di Ethereum base layer. Ini menjadi hal penting di bull market ketika network fees biasanya melonjak.
Presale-nya sudah mulai mendapatkan momentum, dengan token dijual sekitar $0.0042. Early adopters tertarik oleh staking rewards di atas 5,000% APY, yang menciptakan antusiasme dan membangun basis holder loyal bahkan sebelum token ini listing di exchange. Dan ini bukan sekadar meme play satu arah. Roadmap-nya mencakup integrasi NFT, gamified staking, dan rencana fitur cross-chain, memberikan LBRETT fondasi yang lebih kuat dibandingkan banyak coin berbasis hype sebelumnya.
Kesimpulan
Cardano tetap menjadi raksasa yang dihormati di dunia crypto, tetapi ritme yang lebih lambat dan market cap yang besar membuat peluang gain eksplosif jadi semakin kecil. Zebec Network lebih kecil dan berisiko, namun menawarkan use case baru yang jelas dan berpotensi mendapat adopsi lintas industri. Layer Brett menggabungkan kekuatan meme dengan teknologi Ethereum Layer 2, menghadirkan daya tarik budaya sekaligus utilitas—perpaduan yang jarang ditemui di ruang meme coin.
Note: Ini adalah konten yang ditulis oleh pihak ketiga. Cryptoharian tidak mendukung atau bertanggung jawab atas konten, iklan, produk, kualitas, keakuratan, atau materi lain di halaman ini. Konten ini bukan nasihat finansial. Pembaca sangat disarankan untuk memverifikasi informasi secara independen dan cermat sebelum terlihat dengan proyek yang disebutkan. Cryptocurrency mengandung risiko kerugian modal, dan pembaca juga disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional sebelum membuat keputusan apapun.
